teman, aku punya cerita lucu nih, simak baik-baik ya, kalo lucu boleh ketawa kalo gak lucu paksa aja biar ketawa .
Ceritanya begini,
di sebuah kota terdapat desa yang masih rawan dengan perampokan atu
pemalingan (maling), tak sedikit warga yang setiap hari rumahnya
kemalingan, dari yang mulai kehilangan uang, motor, perhiasan, sampe
pakaian-pakaian dalem. .
Tapi ada satu kejadian yang sangat lucu, ini gatau malingnya bodoh atau gimanalah.
suatu malam ada maling yang merampok, tapi yang dia rampok bukan
perhiasan, bukan motor, atau barang2 berharga lainya,tapi dia mau maling
kelapa. maling itu mulai memanjat pohon kelapa orang itu dengan cepat,
dia mulai mengambil kelapa-kelapa itu, ketika maling sedang mengambil
kelapa ,tiba-tiba pemilik rumah itu keluar dan berteriak .
"wooy
kamu mau maling kelapa saya ya, turun kamu". tapi si maling itu tidak
gugup dan tidak takut . dengan polosnya maling itu menjawab.
"pak, permisi kalo jalan mau ke langit kemana ya?"
si bapak pemilik kelapa itu kebingungan, "ini orng kok malah nanyain jalan kelangit, gila".
# MESJID UIN_190414
AHIL Story
Berbagi Sesama
Sabtu, 19 April 2014
MALING

HATI YANG MULIA
Terbesit dalam benakku sosok wanita yang sangat berperan mengisi jiwa
yang sirna akan kasih sayang dari kedua orang tuaku. Dia adalah wanita
yang mempunyai jiwa baja, namun kasih sayangnya begitu lembut selembut
jiwa malaikat yang selalu taat kepada sang penciptanya.
Juju tisnamiharja namanya,tidak asing lagi bagiku nama itu, dia adalah bibiku.Sosok wanita yang lanjut usia berumur 63 tahun.Namun,jiwanya masih mempunyai semangat yang sangat membara seperti jiwa pemudi yang berumur 17 tahun.Suaminya telah meninggal sekitar 10 tahun yang lalu,kini dia tinggal seorang diri yang hanya ditemani pembantu.Dia mempunyai Yayasan Yatim piatu,kegiatanya hanya mabimbing anak-anak yayasan,membiayai sekolah anak yang tidak mampu dan menyebarkan kebaikan dengan orang lain. Dia menyekolahkan anak-anak yatim piatu seorang diri,mencari donatur kesana-kesini,meminta sumbangan kepada orang lain,seakan-akan dia meminta-minta,padahal dalam hatinya mempunyai niat yang sangat mulia yaitu untuk membahagiakan anak-anak yatim piatu yang tidak mampu.Yaa,aku salah satu nya anak yatim piatu itu,dari sejak kecil aku ditinggalkan oleh kedua orang tua dan dititpkan di panti asuhan.Manis, pahit kehidupan telah aku rasakan dengan penuh kesabaran dan ketabahan mencari jati diri yang baik,ini semua karena dia selalu ada disampingku mendukung disetiap kelemahanku, mengingatkan disaat aku lengah tanpa arah,membimbing disaat aku bimbang dalam kegelisahan.
“putraku, sebentar lagi kamu akan melanjutkan pendidikanmu ke luar kota, bibi hanya titip pesan jaga akhlakmu disana, jangan sampai meninggalkan sholat 5 waktu.Dan satu lagi jaga kesehatanmu nak”.
terdengar suara nasihat yang sangat menyentuh qolbu, menyejukan suasana jiwa.Aku hanya tunduk terdiam mendengarkan nasihatnya dan mengingat semua pengorbanannya. seketika air mataku menetes, tak kuasa lagi menahan kesedihan jiwa ini, kupeluk bibiku dengan penuh kerinduan dan kesedihan.
Juju tisnamiharja namanya,tidak asing lagi bagiku nama itu, dia adalah bibiku.Sosok wanita yang lanjut usia berumur 63 tahun.Namun,jiwanya masih mempunyai semangat yang sangat membara seperti jiwa pemudi yang berumur 17 tahun.Suaminya telah meninggal sekitar 10 tahun yang lalu,kini dia tinggal seorang diri yang hanya ditemani pembantu.Dia mempunyai Yayasan Yatim piatu,kegiatanya hanya mabimbing anak-anak yayasan,membiayai sekolah anak yang tidak mampu dan menyebarkan kebaikan dengan orang lain. Dia menyekolahkan anak-anak yatim piatu seorang diri,mencari donatur kesana-kesini,meminta sumbangan kepada orang lain,seakan-akan dia meminta-minta,padahal dalam hatinya mempunyai niat yang sangat mulia yaitu untuk membahagiakan anak-anak yatim piatu yang tidak mampu.Yaa,aku salah satu nya anak yatim piatu itu,dari sejak kecil aku ditinggalkan oleh kedua orang tua dan dititpkan di panti asuhan.Manis, pahit kehidupan telah aku rasakan dengan penuh kesabaran dan ketabahan mencari jati diri yang baik,ini semua karena dia selalu ada disampingku mendukung disetiap kelemahanku, mengingatkan disaat aku lengah tanpa arah,membimbing disaat aku bimbang dalam kegelisahan.
“putraku, sebentar lagi kamu akan melanjutkan pendidikanmu ke luar kota, bibi hanya titip pesan jaga akhlakmu disana, jangan sampai meninggalkan sholat 5 waktu.Dan satu lagi jaga kesehatanmu nak”.
terdengar suara nasihat yang sangat menyentuh qolbu, menyejukan suasana jiwa.Aku hanya tunduk terdiam mendengarkan nasihatnya dan mengingat semua pengorbanannya. seketika air mataku menetes, tak kuasa lagi menahan kesedihan jiwa ini, kupeluk bibiku dengan penuh kerinduan dan kesedihan.

Kamis, 17 April 2014
CERPEN "LINGUISTIK"
Sore hari aku belajar ilmu tentang bahasa, ilmu yang keliatanya
simpel tapi membuat kapasitas otak menjadi penuh. ketika aku belajar
ilmu itu, aku hanya bisa terdiam melihat dosen menjelaskan dan entah
kemana pikiranku melayang kesana kemari seolah-olah menghindari ilmu
itu.
“ada yang belum mengerti atau ada yang mau ditanyakan?”.
“?????????????”
semua mahasiswa hanya terdiam ketika dosen berbicara seperti itu, sehingga suasana jadi hening. aku tak tahu apa yang dirasakan mahasiswa-mahasiswa itu, mereka terdiam itu apakah sudah mengerti ataukah mereka tidak mengerti.
apakah ada yang tahu tentang ilmu linguistik? apakah ada yang sudah paham ilmu semantik? ah.. aku semakin bingung memahami semua itu. ternyata ilmu linguistik itu tak semudah apa yang aku pikirkan kawan.
darisitu saya bisa mengambil hikmahnya, kita tidak boleh meremehkan ilmu yang anggap kita mudah, karena itu akan membuat kita malas mempelajari ilmu tersebut. jadi, hargailah semua ilmu , karena ilmu adalah yang akan menyelamatkan kita dari kebodohan” :)
“ada yang belum mengerti atau ada yang mau ditanyakan?”.
“?????????????”
semua mahasiswa hanya terdiam ketika dosen berbicara seperti itu, sehingga suasana jadi hening. aku tak tahu apa yang dirasakan mahasiswa-mahasiswa itu, mereka terdiam itu apakah sudah mengerti ataukah mereka tidak mengerti.
apakah ada yang tahu tentang ilmu linguistik? apakah ada yang sudah paham ilmu semantik? ah.. aku semakin bingung memahami semua itu. ternyata ilmu linguistik itu tak semudah apa yang aku pikirkan kawan.
darisitu saya bisa mengambil hikmahnya, kita tidak boleh meremehkan ilmu yang anggap kita mudah, karena itu akan membuat kita malas mempelajari ilmu tersebut. jadi, hargailah semua ilmu , karena ilmu adalah yang akan menyelamatkan kita dari kebodohan” :)

Rabu, 16 April 2014
GEGANA'14 (PART 2)
CINTA YANG TRAGIS
“ CINTA HANYA AKAN ADA UNTUK
ORANG-ORANG YANG INGIN MEMPERJUANGKAN CINTA SEJATINYA, DAN CINTA HANYA ADA
UNTUK ORAANG-ORANG YANG YAKIN DENGAN CINTA..”
Seperti halnya orang lain yang ingin
sekali mempunyai kekasih yang sempurna, yang bisa memberikan kebahagiaan satu
sama lain dan bisa saling mengerti dalam kondisi apapun. Begitupun dengan gue,
gue pengen sekali punya pacar, dari sejak SD sampe SMP, gue belum pernah
ngerasain bagaimna rasanya itu bercinta. Kata temen-temen gue sih pacaran itu
asyiikkk ,, penyemangat hidup, tapi ada juga yang bilang pacaran itu gak enak
bikin hati ini dihujani air mata kesedihan , bikin badmood. Ahh itu sih menurut
temen-temen gue, gue gak percaya kalau belum langsung mencobanya.
Ceritanya
waktu gue baru menduduki bangku kelas IX SMP tepatnya di SMPN 7 KUNINGAN. Pada
saat itu ajaran tahun baru untuk kelas VII sudah di mulai dengan kegiatan yang
sering disebut MOS (Masa Orientasi Siswa), banyak banget murid-murid kelas VII
yang masuk smp gue, ya.. bukanya gue sombong sih, sekolah gue kan sekolah
favorit di kuningan jadi maklumlah banyak yang daftar ke sekolah gue.
Jujur saja gue ini orangnya M3 (malu-malu
meong) banget kalo dideketin sama cewek, apalagi kalo sampe digodain ,,waahhh
udah gak kebayang deh tingkah gue kaya gimana. Tapi, gue masih normal masih
punya perasaan suka sama cewe.
Awalnya
ketika gue liat anak2 kelas VII lagi di lapangan upacara , tiba-tiba dikeramaian terselip wanita yang cantik nan jelita ,yang
bikin gue tambah terbang lagi dia juga memandang gue , tapi hanya sebentar
saja. “ya allah semalam gue mimpi apa ya, sampe2 bisa liat bidadari itu”, dalam
hati bicara. Ahhh.. tapi tak lama kemudian bel tanda masuk kelas berbunyi dan
dalam hati terbesit, “mana mungkin gue pacaran sama adik kelas , dan sebentar
lagi mau UN , gue harus focus UN”. Akhirnya gue gak terlalu mikirin wanita itu,
hanya belajar dan belajar yang ada dalam pikiran gue.
Ohh iya, waktu smp gue punya temen deket
, pertama namanya Dicky, dia orangnya aktif dalam organisasi, dia menjabat
sebagai ketua OSIS, dia oranya lumayan cakeplah daripada gue hehehe. Yang Kedua
nama sahabat gue Budi, dia aktif dalam bidang olahraga basket, ya emang dia
orangya tinggi. Dia juga sering disebut si raja cakue (makanan), karena bapak
dia bos cakue.

Senin, 14 April 2014
GEGANA'14 (part 1)
GEGANA’14
Kali ini gue akan menceritakan perjalanan
ketika mencari cinta sejati, dari mulai gue dapet cewek yang cakep, setia,
solehah, sampe cewek yang cerewet, bawel, dan pokoknya gak banget deh tuh
cewek. Tapi bro , mencari cinta sejati itu prosesnya gak selalu mulus gak
semulus jalan tol, banyak banget orang-orang para pemuda pemudi yang ngalamin
GEGANA dalam mencari cinta sejatinya, bahkan banyak yang frustasi ketika
mengalami GEGANA dari yang awalnya punya pekerjaan hingga kehilangan
pekerjaanya gara-gara diputusin pacarnya
, dari yang tadinya rajin ngampus sampe di DO dari kampus gara-gara gak
suka ngampus lagi ya itu karena galau diputusin pacar. Pokoknya banyak banget
dah kejadian-kejadian misteri cinta yang membuat orang-orang jadi berubah (bukan
berubah jadi power ranger).
Eh
gue lupa kita belum kenalan ,nama asli gue ASEP HILMIL IRFAN, namanya
mirip-mirip sunda kan? Bner banget emang gue asli sunda tepatnya di kota
kuningan, tapi nama panggilan gue lebih keren lagi, gue sering akrab di panggil
AHIL, kenapa di panggil ahil? Gue juga engga tau kenapa :D. Gue beruntung
banget lahir menjadi orang sunda , kata orang-orang sih orang sunda itu ramah2,
cantik2, kasep2. Trus nama suku ‘sunda’ itu singkatan loh ,mau tau apa
singkatanya ‘sunda’? ya…. Bener banget ‘sunda’ SUka bercaNDA, Itu bener banget
buktinya gue sendiri orangnya suka bercanda mulu, sampe-sampe kalo lagi belajar
di kelas gurunya dibecandain sama gue :D. tapi ada satu hal yang membuat gue
penasaran sampe sekarang ini. kata orang-orang,orang sunda itu gak bisa bilang
hurup F sama V, tapi menurut gue gak semuanya orang sunda gak bisa bilang hurup
F sama V, buktinya gue bisa , contohnya fakultas, tuh kan gue bisa ngmong
fakultas, hehe ( ya iyalah itukan di ketikan begooooooo). Ahh,, tapi gue mah
bangga ajalah jadi orang sunda J.
Weellleehhhh,,,ko malah ngomongin sunda
sih, gue kan mau nyeritain perjuangan cinta malah ngomongin sunda,, hehehe
sorry sorry para pembaca yang budiman, itu hanya sekedar pengetahuan aja J. Oke sekarang kita mulai saja
ceritanya…looaadiing…..!!!! Bersambung.....!!!!

BUNDA
PERJALANAN HIDUPKU
Bismillahirrahmanirrahim ….
Kutuliskan semua kata-kata yang ada di dalam hati dan
pikiranku kan ku rangkai menjadi sebuah cerita yang mungkin menarik dan bisa dinikmati
oleh semua orang yang ingin membaca..Sedikit berbagi, cerita ini adalah tentang
kehidupan keluargaku dan kehidupanku yang penuh dengan kesedihan dan
kebahagiaan dari dulu sampai sekarang ini.
Perkenalkan namaku ASEP HILMIL
IRFAN aku dilahirkan di kota yang sangat kecil tetapi bagiku meskipun kota itu
kecil tetapi kota itu sangat indah dan asri serta masih alami dengan pepohonan
yang indah sehingga suasana nya menjadi segar, kota itu yaitu kota kuningan
tepatnya lagi aku dilahirkan pada tanggal 05 Mei 1995. Aku mempunyai satu ibu,
satu ayah, dan juga satu saudara laki-laki, aku sangat bahagia sekali bisa
terlahir kedunia ini dan bisa menikmati ke indahan alam semesta yang diciptakan
oleh Allah SWT, tetapi tanpa ibu dan ayahku aku tidak mungkin terlahir kedunia
ini, ibu yang menjagaku selama Sembilan bulan dengan penuh kesabaran, kasih
sayang, dan pengorbanan. Serta, ayahku yang slalu membanting tulang bekerja
mencari nafkah demi menghidupi keluargaku dengan penuh tanggung jawab dan
keikhlasan. Suatu pengorbanan penuh yang diberikan oleh kedua orang tuaku ini.
Kasih
sayang yang diberikan oleh kedua orang tuaku tak terasa aku berumur dua tahun
dan aku waktu kecil tinggal di desa kecil namanya kota rancah mungkin kalian
tidak mengetahui desa ini karena desa ini sangat terpencil masih di kelilingi
dengan pepohonan yang besar , desa ini terletak di kota ciamis jawa barat.
Ketika aku berumur 2 tahun ternyata ibu aku sedang mengandung saudara laki-laki
aku ,setelah Sembilan bulan ibu aku melahirkan saudara laki-laki aku dan di
berinama FAJAR WAHID NUGRAHA allhamdulilah adiku lahir dengan selamat, tak lama
setahun setelah kelahiran adiku ternyata ayahku meninggal dunia aku tak tahu
penyebabnya karena apa karena waktu itu aku masih berumur antara 3-4 tahun jadi
aku tidak tahu apa-apa tetapi ibu aku cerita bahwa ayah aku meninggal karena
sakit tapi ibu aku tidak menceritakan penyakitnya itu apa, hal itu mungkin
sangat menyedihkan sekali buat keluargaku terutama pada ibu aku mungkin ibuku
harus berjuang sendiri membesarkanku. Tak lama setelah itu ibu dan aku serta
adiku pindah ke kota kadugede ke rumah nenekku , sekarang aku tinggal bersama
nenekku dan nenekku membesarkanku sedangkan ibu aku sedang mencari pekerjaan
dan adiku di bawa oleh uwa (kakaknya ayah aku yg sudah meninggal) ke Jakarta
adiku di besarkan oleh uwaku sementara aku sama nenekku. Setelah itu nenekku membawa
aku ke bibiku dia mempunyai asrama atau sering disebut dengan yayasan nama
yayasan itu yaitu yayasan siti Fatimah, aku dimsasukan ke yayasan itu ketika
aku berumur 7 tahun dan sudah masuk sekolah dasar , awalnya aku tidak betah
tinggal di yayasan aku selalu minta pulang ke bibiku tapi bibiku melarangku
untuk pulang.
Satu tahun
sudah aku tinggal di yayasan sekarang aku berumur 8 tahun kelas 2 sekolah
dasar, ketika semester 2 ternyata ibu
aku sudah menikah lagi dengan orang bandung dan aku keluar dari yayasan terus
aku tinggal di bandung bersama ayah tiri aku tapi tak lama aku tinggal di
bandung ya sekitar 5 tahun kemudian bibiku yang di kuningan memintaku untuk
tinggal bersamanya lagi di yayasan terpaksa aku kembali lagi ke kuningan dan
tinggal lagi di yayasan.
Ketika aku tinggal di yayasan aku
merasa sangat berbeda sekali, setiap hari bibiku selalu mengajariku tentang
agama dan juga mengajariku tentang arti kehidupan, aku masih ingat ketika aku
mau berangkat sekolah bibiku mengajariku berdoa sebelum bepergian dan dia
memberiku uang jajan 750 perak aku sangat bahagia sekali karena waktu dulu 750
perak itu sangat besar nilainya bisa beli makanan ringan dan ciki-cikianlah.
Ketika
sekolah dasar aku termasuk orang yang biasa saja disekolah tidak pintar dan
juga tidak bodoh, tetapi ya nilai aku lumayan besar-besar juga, aku pernah
mendapatkan ranking 3 di kelas ketika aku kelas 4, juju raja ya waktu SD aku
itu orangnya putih juga gemuk beda sekali dengan sekarang, ya mungkin ini
adalah factor waktu masih SD aku sering sekali bermain bareng temen-temen entah
itu maen layangan, sepakbola,bersepeda, wah pokoknya hamper semua permainan
pernah aku coba ,hampir tiap hari aku itu berangkat pagi sekolah dan setelah
sekolah bermain sampai sore kira-kira pulang main itu jam 6 sore,, wah pokoknya
aku waktu kecil sering sekali kena marah sama bibiku , ya namanya juga anak
kecillah abis di marahin tapi malah ngulang lagi.
Bibiku
merawatku dengan kesabaran dan pendidikan yag tak ada henti-hentinya dia
berikan kepadaku dengan alasan supaya aku menjadi anak yang soleh dan berguna bagi orang lain. Aku merasa sangat bahagia sekali tinggal bersama bibiku,
tak lama kemudian aku mendapatkan berita buruk bahwa nenekku meninggal dunia ,ini
sangat membuatku merasa sedih karena orang-orang yang aku cintai telah tiada
tanpa aku memberikan kebahagiaan kepada mereka (ayah,nenek), aku hanya bisa
pasrah kepada allah karena ini sudah takdirnya aku hanya bisa mendoakan mereka
mudah-mudahan mereka diberikan tempat yang baik disisi allah dan diampuni semua
dosa-dosanya. Amin J
Sekarang aku
hanya punya ibu dan bibiku yang merawatku sekarang ini, adiku tidak ada
kabarnya selama ini.
Waktu
demi waktu semakin berlalu tak terasa aku sudah menginjak umur 13 tahun dan
alhamdulilah aku masuk Sekolah Menengah Pertama favorit di kuningan yaitu SMPN
7 KUNINGAN , ketika aku mulai menginjak dewasa arti kehidupanku mulai aku
rasakan , aku mulai ingat ayah dan ibuku serta adiku karena selama aku di
yayasan sampai SMP aku jarang bertemu lagi dengan keluargaku terutama ibuku
paling aku pulang 1 tahun 2 kali ketika liburan semester dan ketika hari raya
idul fitri itu juga aku tidak lama berada di rumah bersama ibuku paling 3-4
hari dirumah.
Tapi waktu
itu aku belum terlalu memikirkanya lagi ,aku masih terbawa oleh masa-masa SMP mengisi hari-hariku dengan bermain bareng
temen-temen SMP, singkat cerita ketika aku kelas 3 SMP dan mau perpisahan SMP
orang tua murid di suruh hadir ke acara perpisahan ,aku mencoba meminta ibuku
untuk hadir ke acara perpisahan tetapi ibuku tidak bisa dan ya terpaksa aku
tidak ada perwakilan orang tua sementara temen-temenku datang ke acara
perpisahan bersama orang tuanya , aku hanya bisa diam dan menerimanya aku
berpikir mungkin ibu aku sedang sibuk dengan pekerjaanya. J tapi kemudian aku mulai
teringat lagii dengan keluargaku hatiku bertanya , kenapa ibuku tidak menyempatkan wktunya untuku hanya sehari saja untuk
hadir di acara perpisahan ini? Hatiku mulai merasa sedih kembali dan
hidupku mulai di baying-bayangi keluargaku lagi yang sudah lama tak bertemu.
Hari
demi hari telah berlalu kemudian aku masuk MAN (Madarasah aliyah negeri),
tadinya aku mau masuk SMK cuman bibiku melarangnya karena biayanya mahal dan
pendidikan agamanya kurang.
Aku hidup
ketika di MAN sangat sederhana sekali, bibiku tidak bisa membelikanku celana seragam
bibiku minta ke anak-anaknya, dan aku
memakai baju seragam yang waktu aku SMP lumayan masih bagus, bagiku itu sangat
menyedihkan L. Tapi aku jalani dengan senang hati dan
sabar ,bibiku selalu mengingatkanku bahwa kalau orang sabar itu di sayang Allah dan hidup itu harus prihatin dan
seadanya.
jujur saja
ketika aku mulai dewasa hatiku dan pikiranku slalu kepikiran ibuku terus
,hingga suatu hari aku bertanya kepada ibu saya “mah kapan aku bisa berkumpul
dengan keluarga kita lagi?” ibuku hanya menjawab “sabar aja a”. hanya kata-kata
itu saja yang slalu ibu aku ucapkan dan ternyata aku mendapat kabar bahwa ibu
aku telah menikah lagi dan sekarang aku mempunya ayah tiri yang ke dua karena
dengan ayah tiri yang pertama telah cerai.
Aku mencoba
menerima semua kenyataan ini aku hanya bisa berdoa semoga segala yang aku
jalani adalah hal yang terbaik.
Oh iya
ketika aku SMA aku hanya diberi uang buat ongkos saja 4000 tiap hari aku tidak
suka dikasih uang buat jajan ya karena keterbatasan bibiku jadi dia hanya bisa
memberikan seadanya. Tapi ketika aku mulai dewasa ibuku mulai sedikit
memperhatikanku dia selalu memberiku uang sebulan 200 ribu, alhamdulilah J.
Kadang kalau
bibiku tidak punya uang buat ongkos, aku suka berangkat ke sekolah dengan berjalan kaki, sekolahku lumayan jauh
aku suka berangkat pagi2,, ya itung-itung olahraga pagi saja..
Ketika aku termenung sendiri, angin
yang bertiup kencang terasa berhenti, kehidupan dunia terasa mati dan aku
terasa hidup sendiri di dunia ini.
Kedewasaan
ini semakin membawaku kepada apa yang harus aku miliki dan aku inginkan,
harapan yang aku ingin kn satu-satunya adalah aku ingin bertemu dengan orang tuaku
dan ku peluk erat tubuh ibuku yang selama ini menghilang di kehidupanku,
sekarang aku sadar bahwa belaian kasih kedua orang tua itu sangat penting
ketika aku merasa terpuruk menjalani kehidupan dunia yang sangat keras ini,
tapi itu hanya khayalan semata dalam kehidupanku aku jarang bertemu dengan
orangtuaku, dengan adiku, sejak kecil sampai sekarang dewasa aku slalu hidup
dengan bibiku, aku merasa tidak mempunyai
orang tuaku, kadang aku suka iri melihat orang lain bisa bahagia dengan
keluarganya bisa tertawa bersama keluarga, bisa jalan bareng dengan keluarga,
tapi berbeda dengan aku, aku belum pernah merasakan kebahagian dalam keluargaku
slalu saja ada pertengkaran antara ibu dan ayah tiriku , pernah suatu hari
ketika aku pulang ke rumah menemuia ibuku sebelumnya aku berharap dengan aku
pulang menemui ibu ku rasa rinduku pada ibu bisa terobati ,tapi kenyataannya
lain ketika aku pulang aku hanya di sambut dengan pertengkran kedua orng tuaku,
di situ aku langsung berteriak kepada kedua orang tuaku , “ mah apakah bisa sehari saja keluarga kita
damai tentram bahagia, aku pusing melihat kalian bertengkar tiap hari, lebih
baik aku hidup di jalanan saja,,”. Aku langsung berlari keluar rumah dan
pergi meninggalkan keluargaku sambil perasaan hati sedih , .
“ ya allah apakah ini adalah takdirmu untuk
keluargaku yang tak pernah bisa menyatu”. L
Kini aku hanya memiliki bibi yang
slalu merawatku dan membiayaiku sampai aku kuliah sekarang ini, tapi aku slalu
membuat bibiku kecewa karena klakuanku dulu yang kelam , pernah aku merasa
depresi krna sesuatu yang menyakiti hatiku ,aku tidak mkan dan mnum selama 3
hari dan diam di kmer saja tidak keluar2, . di situ aku mulai putus asa dan aku
nekad buat bunuh diri saja ,aku ambil silet dan aku goreskan ke tangan kiriku
sampai berdarah, tapi hati nuraniku berkata , “ kamu melakukan itu semua tidak akan dapat menyelesaikan masalahmu,
kamu akan membuat kecewa bibimu,ibumu,dan orang2 yang syang pdamu, lebih baik
kamu temui bibimu dan minta maaf padanya”. Dari situ aku mulai sadar bahwa
suatu masalah itu harus diselesaikan dengan cara yang benar, kemudian aku kluar
dengan penuh darah di tangan kiriku dan aku menemui bibiku ku peluk tubuh
bibiku dan ku menangis sejadi-jadinya meminta maaf kepadanya, “maafkan aku bi, aku tlah mengecewakanmu aku
tlah membuatmu khawatir karna sikapku yang rusak ini”. Bibiku hanya bisa
menangis memeluku dan menasehatiku dengan penuh kasih syang, Dia kemudian
membersihkan luka yang ada ditanganku dengan air hangat.
Suatu hari aku tidak hanya merindukan
ibuku, tapi aku juga rindu dengan adiku fajar ,aku dan dia tidak pernah ketemu
dari kecil, aku mencoba mencari informasi keberadaaanya dengan menanyakan
kepada ibuku tapi ibuku juga tidak tahu, lalu aku coba Tanya kepada uwa(kakak
ayah aku yang udah meninggal) aku minta no hp adiku dan alahamdulilah di kasih.
Setelah aku
Tanya-tanya alamat rumahnya dan aku nekad berangkat sendiri ke Jakarta waktu
itu aku masih kelas 2 SMA aku tak berpikir apa yang akan terjadi disana yang
penting aku bisa bertemu dengan adiku yang lama tidak bertemu. Setelah 7 jam
perjalanan akhirnya aku sampai di stasiun rambutan Jakarta dan aku mulai
mencari alamat uwa aku aku Tanya sana sini dan akhirnya aku sampai di rumah uwa
aku, ketika aku mengetuk pintu rumah seseorng membuka pintu dan ternyata itu
adalah fajar adiku ,perasaan aku menjadi tidak karuan antara bahagia dan sedih
melihat adiku yang berbeda karena 11 tahun tidak bertemu, bayangkan saja 11
tahun tidak bertemu. Aku langsung memeluk adiku dengan perasaan gembira setelah
itu aku menemui uwaku yang sekarang sudah mulai tua.
Kemudian aku
berkumpul dengan keluarga uwaku dan menceritakan tentang masa kecil aku dan
adiku, aku menikmati suasana itu , dan aku bertanya kepada adiku, “jar apa kamu suka rindu sama ibu?”. Dia
menjawab, “ya pastinyala a, aku juga
ingin bertemu sama ibu”. Kemudian aku bertanya lagi, “ jar apakah kamu masih ingat wajah ibu kita?”. Kemudian dia
menjawab dengan menundukan kepala, “aku
sudah tidak ingat lagi a wajah ibu ,soalnya aku kan jarang bertemu dengan ibu
a”. ya aku memakluminya aku hanya bisa mengelus punggung adiku dan sebagai
kakak yang baik aku member nasehat padanya, “iya
jar kita akui ibu kita jarang menemui kamu dan aku tapi aku mohon kamu jangan
smpai melupakan ibu kita dia juga orang yang melahirkan kita meskipun kita
dibesarkn oleh orang yg berbeda, dan sekarng kita buktikan bahwa kita hidup
tnpa ada ibu kita bisa berhasil kita bhagiakan ibu kita dengan keberhasilan
kita nanti.” Aku hanya bisa
memberikan nasihat itu kepada adiku.
Setelah 3
hari aku di Jakarta aku di telepon oleh bibi aku di suruh pulang kekuningan dan
akhirnya aku berpamitan ke keluarga uwa dan aku kembali ke kuningan.
Kehidupan memang adalah sebuah
perjuangan dan pilihan , kita harus memiliki kesabaran, ketabahan, dan
keyakinan dalam menjalani hidup di dunia ini.
Lagi-lagi
bayangan itu datng lagi menghantuiku , ya aku teringat lagi dengan ibuku,
hatiku berbisik apakah aku harus menghubunginya lagi, tanpa basa basi aku
langsung sms ibu aku, aku bertanya sama yang telah aku tuliskan sebelumnya “mah kapan keluarga kita bisa berkumpul
kembali lagi?”. Aku menunggu balasn
dari ibuku berharap jawabanya menyenangkan tapi belum di bales lagi. Sehari
sudah aku menunggu dan ternyata di bls juga , jawab dari ibu aku yaitu, “sabar saja dulu a”. dari situ aku mulai
marah dan aku aku bls smsnya, “mah sampai
kpan aa harus sabar saja ,dari kecil aa belum pernah merasakan kebahagiaan
keluarga, aa suka iri mah melihat orng lain bisa bercnda dengan ibu dan ayahnya
tapi aa tidak pernah merasakan itu mah,mamah slalu sibuk dengan pekerjaan
begitu juga ayah tiri itu,mmah slalu tidak ada waktu untuk anak sendiri”.
Ibu aku menjawab, “a, mamah juga sama
ingin bahagia seperti kelurga yang lain, mamah sibuk dengan pekerjaan bukan
karena hanya untuk kepentingan mamah sendiri tapi itu semua untuk masa depan aa
dan de fajar, andaikan ayahmu sekarang masih hidup mungkin keluarga kita tidak
akan begini a, sekarang aa banyak berdoa kepada allah supaya hidup kluarga kita
bahgia dan sukses dunia akhirat, aa sekarang sbar saja dulu”. Membaca
balasan itu dari ibu aku, aku hanya diam dan merenungi semuanya dengan air mata
mengalir di pipiku. Aku hanya bisa membalas, “iya mah”.
Setelah kejadian itu aku mulai sadar
dan berpikiran positif pada ibu aku, bahwa ibu aku sibuk dengan pekerjaanya
karena dia ingin melihat aku bahagia suatu saat nanti dan dia ingin aku menjadi
orang sukses, kemudian aku berniat untuk merubah hidup aku yang kelam itu
menjadi lebih baik lagi. Aku menjadi sering beribadah dan sering berdoa kepada
allah setiap selesai shalat ,
“ya allah ya rabbi tiada
tempat untuk memohon ampunan selain kepadamu dan tiada tempat untuk meminta
perlindungan hanyalah kepadamu, ya allah hamba hanyalah manusia biasa yang
slalu membuat dosa kepdamu dan kepada kedua orng tuaku, maka dari itu ampunilah
dosa-dosaku dosa yang di sengaja maupun yang tidak di sengaja,dosa yang besar
maupun yang kecil ya allah, ya allah berikanlah kebahagiaan kepada keluarga
hamba ,sodara2 hamba, sahabat2 hamba, dan kepada orang2 yang telah membantu
hamba smpai sekarang ini ya allah,jadikanlah hamba anak yang soleh,
pertemukanlah keluarga hamba ketika sudah mencapai kesuksesan dunia
akhirat,lindungilah setiap langkah hamba,ibu hamba,dan adik hamba ya allah, dan
berikanlah tempat syurgamu kpada ayah saya yang sudah meninggal ya allah,
kabulkanlah doa hamba ini ya allah, amiinn.”
Doa itu yang
slalu aku panjatkan setiap aku slsai beribadah kepada allah, aku berharap allah
mendengar doaku.
Dan akhirnya
aku bisa menerima dengan sabar tanpa kehadiran ibu di setiap perjalanan
hidupku,setiap waktu, dan setiap nafasku.
Ibuku hanya
titip pesan kepadaku,
“Kamu harus bisa menjadi
orang yang soleh dan sukses, mamah hanya titip jangn pernah tinggalkan
kewajiban kamu yaitu shalat 5 waktu, shalat sunah tahajud, dan shalat sunah
duha, insyaallah allah akan memberikanmu kesuksesan , dan jangan lupa ketika
kamu mendapatkan suatu masalah hidup kamu harus bersabar dan meminta
pertolongan kepada allah”.
Aku akan
buktikan kepada orang tuaku dan orang2 yang telah membantuku sehingga aku bisa
kuliah sampai sekarang ini bahwa aku akan menjadi orang yang sukses dan aku
akan membahagiakan mereka. AMIN YA
ALLAH.
Sedikit
kenangan waktu aku sama ibuku :
1. Aku masih ingat ketika kecil aku punya
penyakit kulit yang sembuhnya itu lama sekali, ibu aku membwa aku ke dokter ini
dokter itu hingga berapa kali ibu aku pulang pergi ke dokter di bawah terik
matahari yang sangat panas sekali belum lagi aku suka menangis menahan sakitnya
penyakit kulit ini ,ibu aku menggendongku sambil berjalan mecari obat buat aku.
Dan akhirnya mendapatkan juga obat yang cocok untukku.
2. Ibu ku pernah cerita “ aa wktu kmu masih
kecil aa itu gendut putih sehat, tapi ko sekarang malah jadi kurus item gini
pasti jarang makan ya”. Aku hanya tertawa dan ku jawab, “mah namanya juga
laki-laki, gpp lah item kurus yang penting aku punya mamah yang cantik dan
pinter”. (ibu aku langsung ke GR an).
3. Ketika ibuku mengajariku B. Inggris, aku
sngat senang sekali, krna alhamdulilah ada manfaatnya hingga sekarang aku bisa
kuliah masuk jurusan Sastra inggris. (THANKS MAM). J
4. Ketika aku menemani ibuku belanja pakaian
ke pasar,, waduhh aku ga nyangka ternyata ibu aku jiwanya masih jiwa anak muda
, beli kerudung aja modelnya model yg ribet gtu ga tnggung2 lagi blinya banyak,
aku tnya sma ibu aku ,” mah knpa bli krudungnya banyak sekali?”. Ibu aku
menjwab , “mamah juga kn ingin terlihat seprti ank muda lagi”. Hahaha di dalam
hati aku tertwa (gubbbbrrraaakk). :D
5. Waktu jalan ke pasar lagi breng ibuku,
tiba2 ada tmen SMA ku cwe lagi tmenya , tmnku salam ke ibuku, kemudiaan dia
berbisik ke aku, sep ini pacar kamu, aku menjawab, gila lo ini ibu aku,, tmen
aku kaget, ibu kmu ko msh cntik s,, kemudian aku mnjwab , ya iyalah anaknya
juga cakep,, hahahah.. oooeee. :D
Ketika
acara perpisahan SMA ibu ku hadir alhamdulilah, dan ketika aku lagi manggung d
acara perpisahan ibu aku poto2 aku dan ada yg bertnya di belakang ibuku ,itu
vokalis nya siapa s, ibuku mnjawab, itu anak aku namanya asep hilmil irfan,.
Yng brtnya dibelakng ibuku mnjwab ,oohh bgus juga nyanyinya cakep lagi,,ibuku
mnjawab, iyalah liat aja ibunya,,(hahaha, ibuku keren bangetkan PD gt) …
setelah selsai manggung aku turun dan ibuku memanggilku untuk poto bareng
dulu,, ibuku nyuruh orng yang bawa camera bagus,tiba2 ada orng yg bawa camera
bagus, pas di Tanya mas..mas .mas tukang photographer bukan tlong potoin aku
sama anaku dong ,mas nya jawab, maaf bu aku bukan photographer , waduhh di situ
ibu aku malu bnget,,

Langganan:
Postingan (Atom)